Cara mengembangkan Draf menjadi sebuah karangan

       
ketika anda tidak mengetahui sesuatu untuk ditulis, terkadang solusi atas situasi seperti itu adalah menulis sekenannya saja. Anda mungkin salah satu dari banyak orang yang tidak tahu apa yang ingin mereka tulis hingga mereka mengatakannya. jika demikian, maka duduklah dan paksa diri anda untuk menulis sesuatu dari topik anda sekitar setengah jam tanpa harus kawatir tentang seberapa bagus materi tersebut. Hasilnya akan menjadi sebuah exploratory draf, beberapa lembar akan mencerminkan apa yang anda ketahui akhir-akhir ini. Sebuah exploratory draf akan memberikan sebuah pikiran atau sesuatu yang anda dapat kembangkan menjadi sebuah idea. Atau mungkin hal tersebut dapat memberikan hal cukup untuk anda untuk membuat outline atau draft yang masih acak. Ingatlah bahwa tujuan anda bukan untuk membuat draft dari tulisan essay anda. Namun tujuan awal adalah untuk mendapatkan idea untuk mengembangkan sebuah gagasan awal.
          Beberapa cara untuk mengembakan sebuah draft atau gagasan idea yang akan anda tulis saya rangkum dalam beberapa cara dibawah ini:

1. Hubungkan topik yang akan anda tulis dengan pengalaman anda
Menghubungkan topik kepada pengalaman pribadi anda sehingga anda dapat menulis dari sesuatu yang anda ketahui. Semisal, jika anda diminta untuk menulis tentang teknologi moderen, ingatlah semua gangguan telphone yang sering menggangu anda, tulislah karangan tentang bagaimana hal tersebut dapat lebih merugikan dari pada keuntungannya. jika anda diminta untuk menulis tentang sistem pendidikan di Indonesia, bicaralah tentang pengalaman anda memperoleh pendidikan anda, dan mana saja yang membuat anda nyaman dan tidak nyaman. topik yang kelihatannya seusah pada pertama kali, akan menjadi terkendali jika dilihat dari sudut pandang pengalaman anda.

2. Rekamlah percakapan anda.
Lupakanlah tentang menulis sejekan, kemudian cobalah berbicara. cobalah berbicara pada diri anda sendiri tentang topik dengan merekam apa saja yang ingin anda sampaikan dan pikirkan terhadap topik tersebut. jangan batasi diri anda, cukup berbicaralah apasaja yang terjadi kepada anda. lepaskan rasa malu,lucu, dramatik dari diri anda. ketika idea tersebut mengalir, cukup putar kembali tekaman tersebut. ketika anda menemukan idea yang menarik maka wujudkan hal tersebut dalam baris tulisan.

3. Berbicaralah dengan orang lain
Bicarakanlah topik tulisan anda dengan teman atau saudara. mereka mungkin dapat memberikan saran untuk menyumbang ide. atau tanyalah orang lain dengan pertanyaan brainstroming untuk mendapatkan jawaban singkat, jika menarik lanjutkan percakapan kalian.

4. Tulislah Puisi
terkadang menggati bentuk tulisan akan membantu, sebagai penggati anda menulis karangan, tulislah sebuah puisi tentang topik anda. kemudian pelajarilah idea yang dapat anda pertajam dan kembangkan menjadi bentuk karangan.

5. Tulisan tentang hal yang membuat anda gagal dalam menulis topik
ketika semua cara gagal, maka tulislah mengapa anda tidak dapat menulis. Jelaskan bagaimana perasan anda, dan apa yang membatasi anda dari mendapatkan idea. apa yang ingin anda tulis jika anda bisa menulis. hal semacam ini dapat membuat anda mendapatkan hal untuk ditulis dan membuat idea secara umum.

Semua permasalah dalam menulis itu dapat diatasi, namun hanya malas menulis itu yang tidak dapat diatas, hanya diri anda sendiri yang dapat membantu anda. jika ingin menulis dengan bagus maka cukup teruslah menulis maka kemampua mengolah kata dan mengorganisir idea anda akan berkembang dengan sendirinya bahkan sebelum anda sadari. semoga artikel ini dapat bermanfaat.

Post a Comment